JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) sedang menjalankan agenda untuk mengurangi beban utangnya, salah satunya dengan melakukan divestasi sejumlah menara yang dimilikinya. Hal ini tentunya bakal memberikan sentimen positif bagi fundamental perseroan. Leonardo Henry Gavaza, analis Bahana Securities menilai positif langkah tersebut. Penjualan menara tersebut pada akhirnya bisa membuat posisi keuangan perseroan menjadi lebih menarik. Dengan utang dollar AS yang semakin sedikit, otomatis potensi kerugian kurs atau forex loss yang bakal dialami bisa lebih diminimalisr. Leo memprediksi, EXCL bakal mencatat forex loss Rp 3 triliun pada 2015. Angka ini bakal berkurang drastis, turun 91% menjadi Rp 276 miliar untuk tahun ini.
Jual menara, forex loss EXCL bisa turun hingga 91%
JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) sedang menjalankan agenda untuk mengurangi beban utangnya, salah satunya dengan melakukan divestasi sejumlah menara yang dimilikinya. Hal ini tentunya bakal memberikan sentimen positif bagi fundamental perseroan. Leonardo Henry Gavaza, analis Bahana Securities menilai positif langkah tersebut. Penjualan menara tersebut pada akhirnya bisa membuat posisi keuangan perseroan menjadi lebih menarik. Dengan utang dollar AS yang semakin sedikit, otomatis potensi kerugian kurs atau forex loss yang bakal dialami bisa lebih diminimalisr. Leo memprediksi, EXCL bakal mencatat forex loss Rp 3 triliun pada 2015. Angka ini bakal berkurang drastis, turun 91% menjadi Rp 276 miliar untuk tahun ini.