JAKARTA. Ada banyak kanal distribusi dalam pemasaran produk asuransi. Salah satunya, pemasaran produk lewattelemarketing. Nah, untuk opsi ini, penjualan produk asuransi biasanya dibundel lewat kartu kredit.

Bagi pelaku bisnis asuransi, penjualan produk asuransi lewat kartu kredit ternyata dinilai lebih efisien. Direktur Utama AXA Mandiri, Albertus Wiroyo menyebutkan beberapa kelebihan penjualan produk asuransi via kartu kredit. Pertama, perusahaan asuransi memiliki basis data calon nasabah yang akurat sebab diambil berdasarkan pengguna kartu kredit dari bank penerbit.

Kedua, kualitas nasabah terjamin baik karena kebanyakan pengguna kartu kredit adalah masyarakat ekonomi menengah ke atas. “Ketiga daya belinya tinggi. Karena sasaran pasarnya merupakan kelompok masyarakat yang melek asuransi,” ujar Albertus Wiroyo kepada KONTAN, Selasa (7/9).

Selain itu, lanjut dia, biaya operasional penjualan relatif rendah. Perusahaan hanya memberikan pelatihan kepada tenaga telemarketer yang sumber daya manusianya telah tersedia dari penerbit kartu kredit.

Hal terpenting, kata Albert, strategi berdagang melalui kartu kredit memberi kontribusi cukup signifikan terhadap total perolehan premi perusahaan. “Sumbangannya bisa mencapai 10% pada pendapatan premi,” imbuhnya.

AXA Mandiri menjalin kerjasama penjualan produk asuransi dengan kartu kredit yang diterbitkan Bank Mandiri. Hingga kini, AXA Mandiri baru melempar dua produk asuransi yang dijual lewat telemarketing via kartu kredit, yaitu Income Protection dan Mandiri Hospital Saving.

Selain penjualan kartu kredit lewat telemarketer, AXA Mandiri juga agresif menarik premi dari nasabah kartu kredit melalui pengiriman surat elektronik. Adapun produk asuransi yang ditawarkan adalah Mandiri Protection, yaitu produk asuransi yang menanggung resiko apabila pengguna kartu kredit tidak dapat membayar kredit akibat kematian. Atau, memberi santunan kepada pengguna kartu kredit yang menjalani rawat inap.

Jual Produk Lebih Banyak via Kartu Kredit

Dengan melihat kelebihan dari pemasaran lewat kartu kredit, Albert bilang, AXA Mandiri berencana mengembangkan lebih banyak produk yang dijual via kartu kredit. Tujuannya, menggenjot kontribusi premi dari opsi bisnis ini lebih besar lagi. “Rencananya, tahun depan, kami akan mengembangkan lebih banyak produk,” tandas dia tanpa bersedia menyebutkan detail produknya.

Chief Executive Officer Asuransi Cigna, Christine Setyabudhi mengaku, penjualan telemarketing adalah kekuatan utama asuransi Cigna dalam menawarkan produknya. "Salah satu sumber datanya adalah pengguna kartu kredit bank atau perusahaan kartu kredit yang menjadi rekan bisnis kami," jelas dia.

Bahkan, kata dia, sebagian terbesar klien Cigna menggunakan kartu kredit untuk membayar asuransinya. Pilihan lain, Cigna mendebet langsung pembayaran asuransinya dari tabungan atau kartu kredit milik nasabahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test