MOMSMONEY.ID - PT Juara Raga Adidaya yang merupakan pemilik brand Juaraga bakal melakukan penetrasi penambahan gerai secara masif.

Brand yang merupakan official apparel Persija Jakarta ini sedang mempersiapkan agenda ekspansi untuk pengembangan toko offline yang akan memberikan experience kepada pelanggan.

Mochhtar Sarman, CEO Juaraga, menuturkan, selama ini, Juaraga sudah memiliki channel distribusi online yang lengkap. Mulai dari webstore, official store di marketplace, hingga infrastruktur online lainnya.

Nah, seiring dengan pergeseran perilaku masyarakat yang mulai kembali ingin merasakan experience menyentuh dan melihat produk secara langsung, maka ke depan pihaknya akan memperbanyak gerai offline.

Baca Juga: Mengincar Pasar Komunitas Agar Pembiayaan Bisa Makin Ngegas

"Untuk jangka pendek kami akan fokus di kota-kota besar dulu,  targetnya 300 gerai dalam waktu 5-6 tahun semoga bisa menambah experience store lebih karena dengan menambah store kami harapkan brand equity kita lebih dikenal," ujarnya kepada KONTAN pekan lalu.

Saat ini, Juaraga baru mengandalkan beberapa gerai offline seperti di FX Sudirman dan Mall Artha Gading yang mendapat sambutan hangat dari pelanggan.

Ke depan, pihaknya yakin strategi untuk membuka gerai mendekat dengan pelanggan akan memberikan efek positif. Selama ini, kendala penjualan online adalah konsumen tidak bisa langsung melihat dan merasakan kualitas produk yang dijual.

Baca Juga: Konsumen Lebih Matang, Belanja Online Bisa Tumbuh

"Kami harus berikan experience, datang ke gerai untuk mencoba bahan, tes, trial dan ketemu dengan duta Juaraga yang bisa menjelaskan kelebihan produk kami. Jadi, kami akan lebih fokus di offline atau experience store," lanjutnya.

Selain untuk menggenjot penjualan, Juaraga Store juga nantinya dijadikan tempat untuk berkomunikasi dan berkegiatan dengan komunitas olahraga. Seperti yang telah dilakukan di gerai pertama.

Juaraga banyak berkomunikasi dan mendapat masukan dari komunitas sehingga bisa menghasilkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Andy Dwijayanto