Juli 2018, pengguna TCash tembus 25 juta



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengguna uang elektronik semakin digemari masyarakat Indonesia. Sebut saja, layanan uang elektronik TCash, yang sukses mencatatkan jumlah pengguna hingga di angka 25 juta.

Tidak puas sampai situ, anak usaha Telkomsel ini berambisi meningkatkan jumlah pengguna hingga total 40 juta pengguna, melalui penambahan layanan, memperkuat pemasaran hingga meluncurkan produk-produk baru.

“Kami akan menambah kegunaan uang elektronik di layanan transportasi, e-commerce, bioskop, SPBU dan produk keuangan. Kemudian meningkatkan pemasaran di berbagai kota, serta menambah produk-produk digital di dalam aplikasi,” kata CEO TCash Danu Wicaksana kepada Kontan.co.id, Sabtu (11/8).


Sayangnya, ia enggan menjelaskan secara rinci berapa volume dan nilai transaksi hingga Juli 2018. Namun, ia berharap volume dan nilai transaksi di akhir tahun, bisa dua kali lipat dari semester satu.

Tcash menyediakan layanan transkasi jual beli pulsa, paket data internet, pembayaran tagihan. Kemudian, layanan jual beli produk-produk digital, seperti voucher game, token PLN, pembayaran di pedagang online (merchant), belanja online.

Ada pula transaksi donasi digital, seperti zakat, remitensi dan transfer dana antar pengguna TCash. “Tapi TCash, paling sering digunakan untuk beli pulsa, beli data internet, pembayaran tagihan, serta belanja di merchant seperti McDonald’s, KFC dan Starbuck,” jelas dia.

Dalam memperluas jangkauan pengguna, TCash mengandalkan kemitraan dengan puluhan ribu merchant. Bayangkan saja, hingga Juli 2018, perusahaan ini telah jalin kemitraan dengan 52 ribu merchant.

 TCash menargetkan total kerja sama dengan 125 ribu merchant hingga akhir tahun. Tambahan merchant dari pelanggan taksi Bluebird, gerai makanan dan minuman serta produk lain.

Tidak cukup sampai situ, TCash bahkan gencar menggandeng perbankan. TCash sudah menggandeng BTPN dan BTN. Menyediakan akun ketersambungan mengakses transaksi keuangan dan bank menggunakan T-Wallet.

“Kami kerja sama untuk akun ketersambungan, kolaborasi laku pandai bank dan layanan keuangan digital TCash,” kata dia.

TCash juga menggandeng BNI dan BCA untuk pengisian uang saldo melalui virtual account. Perusahaan uang elektronik ini berencana bermitra dengan BRI untuk menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR).

“Kerja sama penyaluran KUR itu masih rencana, kami ingin kesepakatannya bisa selesai tahun ini. Tapi tergantung kesepakatan kedua belah pihak,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto