JAKARTA. Proyek pembangunan pipa gas ruas Kepodang - Tambak Lorok yang merupakan bagian dari proyek pipa transmisi gas Kalimantan - Jawa (Kalija) segera memasuki masa konstruksi akhir Juli 2012. Qoyum Tjandranegara, Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan, saat ini sedang dipersiapkan dokumen terkait detail term and condition dalam proyek Gas Transportation Agreement (GTA) tersebut. "Mudah-mudahan semuanya selesai minggu ini dan konstruksi tahap pertama akhir bulan," ujar Qoyum kepada KONTAN, Kamis (5/7). Menurut Qoyum, proyek konstruksi berupa pembangunan pipa transmisi gas ruas Kepodang - Tambak Lorok sepanjang 200 kilometer (km) yang akan membutuh waktu 22 bulan sampai 24 bulan. "Kami harapkan Agustus 2014, pembangunan pipa selesai," harapnya.
Juli ini proyek pipa Kalija masuk tahap konstruksi
JAKARTA. Proyek pembangunan pipa gas ruas Kepodang - Tambak Lorok yang merupakan bagian dari proyek pipa transmisi gas Kalimantan - Jawa (Kalija) segera memasuki masa konstruksi akhir Juli 2012. Qoyum Tjandranegara, Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan, saat ini sedang dipersiapkan dokumen terkait detail term and condition dalam proyek Gas Transportation Agreement (GTA) tersebut. "Mudah-mudahan semuanya selesai minggu ini dan konstruksi tahap pertama akhir bulan," ujar Qoyum kepada KONTAN, Kamis (5/7). Menurut Qoyum, proyek konstruksi berupa pembangunan pipa transmisi gas ruas Kepodang - Tambak Lorok sepanjang 200 kilometer (km) yang akan membutuh waktu 22 bulan sampai 24 bulan. "Kami harapkan Agustus 2014, pembangunan pipa selesai," harapnya.