JAKARTA. Juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha seorang kepala negara menunjuk pengacara adalah suatu hal yang lazim. Hal itu untuk menanggapi kicauan media terkait isu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menunjuk pengacara untuk menghadapi berita-berita fitnah. "Itu kan hal yang biasa, di negara lain pun Presiden menunjuk seorang pengacara untuk keluarga. Itu lazim saja," ungkap Julian di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (19/12/2013). Julian pun menegaskan, penunjukan pengacara keluarga tidak ada kaitannya dengan penyebutan nama putera bungsu presiden yaitu Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), dalam beberapa kali persidangan.
Julian: SBY sewa pengacara bukan karena Ibas
JAKARTA. Juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha seorang kepala negara menunjuk pengacara adalah suatu hal yang lazim. Hal itu untuk menanggapi kicauan media terkait isu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menunjuk pengacara untuk menghadapi berita-berita fitnah. "Itu kan hal yang biasa, di negara lain pun Presiden menunjuk seorang pengacara untuk keluarga. Itu lazim saja," ungkap Julian di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (19/12/2013). Julian pun menegaskan, penunjukan pengacara keluarga tidak ada kaitannya dengan penyebutan nama putera bungsu presiden yaitu Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), dalam beberapa kali persidangan.