KONTAN.CO.ID - Beijing. Tuduhan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) oleh pemerintah China terus bermunculan. Bahkan, pemerintah China memperluas lokasi yang selama ini digunakan sebagai kamp penahanan muslim Uighur. Pusat penahanan itu berlokasi di wilayah barat laut Xinjiang. Jaringan pusat penahanan China itu ternyata jauh lebih besar dari yang diperkirakan sebelumnya dan sedang diperluas. Melansir Al Jazeera pada Kamis (24/9/2020), perluasan jaringan pusat penahanan di Xinjiang dilakukan pada saat Beijing juga akan menghentikan program "pendidikan ulang" untuk etnis Uighur, yang telah dikecam secara internasional. Penelitian baru tersebut dirilis oleh Institut Kebijakan Strategis Australia (ASPI) pada Kamis (24/9/2020).
Jumlah kamp penahanan muslim Uighur di China ternyata banyak sekali & terus diperluas
KONTAN.CO.ID - Beijing. Tuduhan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) oleh pemerintah China terus bermunculan. Bahkan, pemerintah China memperluas lokasi yang selama ini digunakan sebagai kamp penahanan muslim Uighur. Pusat penahanan itu berlokasi di wilayah barat laut Xinjiang. Jaringan pusat penahanan China itu ternyata jauh lebih besar dari yang diperkirakan sebelumnya dan sedang diperluas. Melansir Al Jazeera pada Kamis (24/9/2020), perluasan jaringan pusat penahanan di Xinjiang dilakukan pada saat Beijing juga akan menghentikan program "pendidikan ulang" untuk etnis Uighur, yang telah dikecam secara internasional. Penelitian baru tersebut dirilis oleh Institut Kebijakan Strategis Australia (ASPI) pada Kamis (24/9/2020).