KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Angka jumlah korban, pengungsi, kerusakan, dan kerugian ekonomi terus bertambah hingga hari kesepuluh pascagempa 7 SR yang mengguncang Lombok dan sekitarnya pada Minggu (5/8). Bertambahnya julah dampak disebabkan oleh laporan pendataan yang makin lancar. Hingga Rabu (15/8) tercatat 460 orang meninggal dunia. Perinciannya, di Kabupaten Lombok Utara 396 orang, Lombok Barat 39 orang, Lombok Timur 12 orang, Kota Mataram 9 orang, Lombok Tengah 2 orang dan Kota Denpasar 2 orang. Jumlah korban jiwa ini masih bisa bertambah mengingat Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian korban tertimbun longsor. Sementara, untuk jumlah korban luka-luka tercatat 7.773 orang, dimana 959 orang luka berat dan rawat inap dan 6.774 orang luka ringan atau rawat jalan. "Sebanyak 417.529 orang mengungsi di ribuan titik pengungsian. Dari 417.529 orang mengungsi tersebut, terdiri dari 187.889 laki-laki dan 229.640 perempuan," kata Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, dalam siaran persnya, Rabu (15/8).
Jumlah korban gempa Lombok terus bertambah menjadi 460 orang meninggal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Angka jumlah korban, pengungsi, kerusakan, dan kerugian ekonomi terus bertambah hingga hari kesepuluh pascagempa 7 SR yang mengguncang Lombok dan sekitarnya pada Minggu (5/8). Bertambahnya julah dampak disebabkan oleh laporan pendataan yang makin lancar. Hingga Rabu (15/8) tercatat 460 orang meninggal dunia. Perinciannya, di Kabupaten Lombok Utara 396 orang, Lombok Barat 39 orang, Lombok Timur 12 orang, Kota Mataram 9 orang, Lombok Tengah 2 orang dan Kota Denpasar 2 orang. Jumlah korban jiwa ini masih bisa bertambah mengingat Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian korban tertimbun longsor. Sementara, untuk jumlah korban luka-luka tercatat 7.773 orang, dimana 959 orang luka berat dan rawat inap dan 6.774 orang luka ringan atau rawat jalan. "Sebanyak 417.529 orang mengungsi di ribuan titik pengungsian. Dari 417.529 orang mengungsi tersebut, terdiri dari 187.889 laki-laki dan 229.640 perempuan," kata Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, dalam siaran persnya, Rabu (15/8).