KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PLN (Persero) terus meningkatkan pembangunan ekosistem kendaraan listrik yang terintegrasi aplikasi PLN Mobile. PLN pun terus membangun infrastruktur ekosistem kendaraan listrik seiring dengan peningkatan jumlah kendaraan listrik di Tanah Air.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, jumlah mobil listrik terus meningkat drastis sehingga PLN akan mengantisipasi dengan membangun infrastruktur kendaraan listrik untuk menyambut masa lebaran.

Berdasarkan materi pemaparannya, per November 2024 tercatat jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Roda 4 sebanyak 2.490 unit SPKLU Roda 4 dan 9.956 unit SPKLU Roda 2, 24.099 pelanggan Home Charging, 2.200 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), dan 1.000 unit SPKLU Tiang (rencana tahun 2024).

Baca Juga: Menteri Bahlil Targetkan Pembangkit Nuklir Beroperasi 2032, PLN: Masih Perencanaan

"Kita melihat bahwa jumlah transaksi di SPKLU meningkat 5 kali lipat per tahunnya, maka di tahun 2025 ini kami sudah agak gemetaran ini kalau meningkat 5 kali lipat kami sudah siap-siap memasang SPKLU di rest area dan di sekitarnya karena kalau tidak nanti akan terjadi antrian luar biasa," kata Darmo dalam agenda Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi XII DPR RI, di Jakarta, Senin (2/11).

Darmo menuturkan, penggunaan mobil listrik meningkat 5x lipat saat periode mudik lebaran tahun 2024 dibandingkan lebaran tahun sebelumnya. Berdasarkan data yang dipaparkan PLN, jumlah transaksi mobil listrik di SPKLU saat Lebaran 2025 sebesar 64.600 transaksi. Lebih besar dibanding transaksi mobil listrik di SPKLU saat Lebaran 2024 hanya 12.600 transaksi, alias meningkat 5 kali lipat.

Baca Juga: PLN Targetkan PLTS 50 MW di IKN Beroperasi 22 Desember 2024

Proyeksi peningkatan transaksi ini diikuti oleh penjualan listrik di SPKLU yang akan meningkat 1.340 MWh pada Lebaran 2025.

"Penjualan listrik SPKLU juga meningkat 5 kali lipat dan kami melihat ada satu merek dari Cina mobil listrik mungkin Bapak Ibu sudah tahu merek itu. Penjualannya kencang sekali selama berapa bulan ini setelah lebaran, sehingga jumlah mobil listrik meningkatnya drastis sekali sehingga kami untuk antisipasi lebaran ini sudah kami siapkan dari sekarang," ungkapnya.

Selanjutnya: Emiten Kesehatan Makin Sehat, Cek Prospek dan Rekomendasi Sahamnya dari Analis

Menarik Dibaca: Robert Kiyosaki Bilang, Orang yang Simpan 3 Aset Ini bakal Semakin Kaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .