KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) terus mendorong pertumbuhan bisnis wealth management. Salah satunya dengan berupaya meningkatkan jumlah nasabah prioritas. General Manager Divisi Wealth Management BNI Henny Eugenia mengatakan, jumlah nasabah prioritas BNI atau yang dikenal dengan sebutan nasabah Emerald telah mencapai lebih dari 100.000 hingga akhir Agustus 2022. Angka tersebut meningkat 6.000 dari periode yang sama tahun 2021. Penambahan tersebut merupakan hasil dari akuisisi dan upgrade nasabah.
"Menjelang akhir tahun yang tinggal beberapa bulan lagi, BNI masih optimis untuk dapat menumbuhkan 4.000 nasabah Emerald melalui akuisisi second generation, komunitas, sinergi dengan bisnis banking dan memperluas market share dengan fokus pada campaign product dan services di media sosial," kata Henny pada Kontan.co.id, Rabu (7/9). Baca Juga: BSI konsisten menerapkan Green Economy dan Menciptakan Islamic Ecosystem Hingga Juli 2022, BNI telah mencatatkan dana kelolaan atau assets under management (AUM)sebesar Rp 170 triliun. Itu meningkat Rp 11 triliun secara tahunan. Henny bilang, sebagian besar AUM tersebut berasal dari Dana Pihak Ketiga (DPK).