KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelni (Persero) memproyeksikan peningkatan jumlah pemudik yang menggunakan kapal sebagai moda transportasi utama selama periode Lebaran 2025. Berdasarkan data realisasi pemudik tahun 2024 yang mencapai 641.013 orang, jumlah pemudik tahun ini diperkirakan naik menjadi 644.102 orang. "Animo masyarakat untuk mudik menggunakan kapal Pelni tahun ini sudah menunjukkan peningkatan," ujar Manager Humas PT Pelni Ditto Pappilanda, kepada Kontan.co.id, Kamis (20/3).
Baca Juga: Pendaftaran Mudik Gratis Kapal Laut 2025 di Pelni dan Kemenhub hingga Syaratnya Ditto mengungkapkan bahwa tren kenaikan jumlah pemudik terlihat sejak awal periode angkutan Lebaran 2025. Pada H-15 hingga H-12 Lebaran 2024, jumlah penumpang tercatat 59.130 orang. Di periode yang sama tahun ini, jumlahnya meningkat menjadi 63.103 orang, atau naik 6,7%. Menariknya, lonjakan ini terjadi meski tahun ini PELNI hanya mengoperasikan 25 kapal, dibandingkan 26 kapal pada tahun lalu. Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik Pelni telah menetapkan periode angkutan Lebaran 2025 mulai 16 Maret hingga 16 April 2025. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 26 Maret 2025. Puncak arus balik diperkirakan jatuh pada 7 April 2025. Baca Juga: Pelni Proyeksi Penumpang Naik 0,4% Selama Lebaran 2025, Indonesia Tengah Terpadat Sementara itu, hingga saat ini penjualan tiket Lebaran 2025 telah mencapai 38% dari total proyeksi penumpang.