MOMSMONEY.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 turut mengubah kebiasaan masyarakat yang bergerak ke arah digital. Banyak pula pihak yang berjualan secara online saat ini. Hal ini pun dibenarkan oleh Lazada Indonesia, yang mengalami kenaikan jumlah penjual selama pandemi. "Dari data Lazada sendiri, kami melihat bahwa pertumbuhan jumlah penjual Lazada, terutama sejak dimulainya pandemi Covid-19, hingga bulan lalu oktober 2021, kami mencatat pertumbuhan penjual lokal sebesar hampir 3 kali lipat di platform dibandingkan dengan data pada awal pandemi di maret 2020," ujar Executive Director Lazada Indonesia, Ferry Kusnowo. Ferry pun menyebut terdapat pertumbuhan UMKM di Indonesia yang masuk ke ekonomi digital. Mengutip data Kementerian Koperasi dan UMKM, ada sekitar 16 juta UMKM yang terhubung dengan ekonomi digital. Menurutnya, jumlah ini meningkat hampir 100% dibandingkan sebelum pandemi.
Jumlah Penjual di Lazada Tumbuh Signifikan Selama Pandemi
MOMSMONEY.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 turut mengubah kebiasaan masyarakat yang bergerak ke arah digital. Banyak pula pihak yang berjualan secara online saat ini. Hal ini pun dibenarkan oleh Lazada Indonesia, yang mengalami kenaikan jumlah penjual selama pandemi. "Dari data Lazada sendiri, kami melihat bahwa pertumbuhan jumlah penjual Lazada, terutama sejak dimulainya pandemi Covid-19, hingga bulan lalu oktober 2021, kami mencatat pertumbuhan penjual lokal sebesar hampir 3 kali lipat di platform dibandingkan dengan data pada awal pandemi di maret 2020," ujar Executive Director Lazada Indonesia, Ferry Kusnowo. Ferry pun menyebut terdapat pertumbuhan UMKM di Indonesia yang masuk ke ekonomi digital. Mengutip data Kementerian Koperasi dan UMKM, ada sekitar 16 juta UMKM yang terhubung dengan ekonomi digital. Menurutnya, jumlah ini meningkat hampir 100% dibandingkan sebelum pandemi.