MOMSMONEY.ID - Jumlah penonton film
Jumbo berhasil menembus 10 juta penonton, menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa? "Satu kisah sederhana yang dirayakan oleh lebih dari 10.000.000 hati," tulis akun Instagram Film
Jumbo, Jumat (30/5). "Sebuah angka yang dulu terasa jauh, kini menjadi nyata, berkat kalian yang percaya, bahwa kisah kecil pun bisa berarti besar saat disampaikan dengan sepenuh hati," kata akun Instagram Film
Jumbo. Di hari ke-60 penayangan,
Jumbo berhasil menyedot 10 juta penonton lebih untuk menonton film animasi terlaris di Indonesia ini. Bahkan, film
Jumbo garapan Visinema
Studios menjadi film Asia Tenggara paling banyak ditonton di kawasan ini. "Terima kasih karena sudah ikut tumbuh, menangis, tertawa, dan menjadi bagian dari
Jumbo," sebut akun Instagram Film
Jumbo. Baca Juga:
Pasca Jumbo, Angga Sasongko Sutradarai Film Action Ratu Malaka Pencapaian tersebut semakin mengancam posisi
KKN di Desa Penari di peringkat pertama film Indonesia terlaris sepanjang masa, dengan 10.061.033 penonton. Jika penonton Jumbo, katakanlah, pas 10 juta, bearti film ini hanya butuh 61.034 penonton lagi untum menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa, menggusur
KKN di Desa Penari. Bukan tidak mungkin, itu terjadi di akhir pekan ini. Sebab, akhir pekan menjadi waktu
peak bagi orang datang ke bioskop untuk menonton film.
Jumbo sudah mendongkel posisi
Agak Laen dengan 9.125.188 penonton sebagai film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak kedua sepanjang masa.
Baca Juga: Makin Dekat 10 Juta, Jumlah Penonton Film Jumbo Siap Salip KKN di Desa Penari Jumbo juga menorehkan sejarah baru dengan menembus 10 juta penonton dalam 60 hari.
Sementara
KKN di Desa Penari yang tayang perdana pada 30 April 2022 mendulang 9,23 juta penonton di hari ke-75 penayangan, sekaligus pamit dari bioskop. Dan,
KKN di Desa Penari mencapai angka 10 juta penonton pada Januari 2023, setelah merilis versi
uncut yang tayang perdana di 29 Desember 2022. Untuk tahun ini,
Jumbo menjadi film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak, jauh mengungguli
Pabrik Gula dengan 4,71 juta penonton dan
Petaka Gunung Gede dengan 3,24 juta penonton. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News