JAKARTA. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia terus mengalami peningkatan. Hal itu diperkirakan bisa mendorong jumlah penerimaan negara pada tahun 2013 hingga US$ 9,1 miliar. Jumlah ini naik 10,99% dibanding tahun 2012. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan jumlah wisman pada bulan Desember 2013 sebanyak 860.700 kunjungan. Sementara untuk sepanjang tahun 2013, jumlahnya mencapai 8,8 juta kunjungan. Jumlah ini lebih tinggi dibanding tahun 2012 yang hanya 8,4 juta kunjungan. Kepala BPS Suryamin mengatakan dari survei yang dilakukan, meski terjadi kenaikan dari sisi jumlah kunjungan, namun dari secara waktu tinggal malah menurun dibanding tahun 2012. Sepanjang tahun 2013 rata-rata lamanya para wisman berada di Indonesia menghabiskan waktu selama 7,65 hari per wisman, sedang sebelumnya mencapai 7,7 hari per wisman. Namun suryamin juga bilang, meski lamanya waktu mereka berada di Indonesia berkurang, uang yang dihabiskannya di Indonesia malah meningkat. "Rata-rata pengeluaran wisman per kunjungan pada 2013 mencapai US$ 1.142,24 dari sebelumnya hanya sebesar US$ 133,81," ujar Suryamin, Senin (3/2) di Jakarta. Begitupula dengan rata-rata uang yang dikeluarkan mereka dalam sehari meningkat jadi US$ 149,31 per hari per wisman, dari sebelumnya pada tahun 2012 hanya sebesar US$ 147,22 per hari per wisman.
Jumlah wisman naik, penerimaan negara meningkat
JAKARTA. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia terus mengalami peningkatan. Hal itu diperkirakan bisa mendorong jumlah penerimaan negara pada tahun 2013 hingga US$ 9,1 miliar. Jumlah ini naik 10,99% dibanding tahun 2012. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan jumlah wisman pada bulan Desember 2013 sebanyak 860.700 kunjungan. Sementara untuk sepanjang tahun 2013, jumlahnya mencapai 8,8 juta kunjungan. Jumlah ini lebih tinggi dibanding tahun 2012 yang hanya 8,4 juta kunjungan. Kepala BPS Suryamin mengatakan dari survei yang dilakukan, meski terjadi kenaikan dari sisi jumlah kunjungan, namun dari secara waktu tinggal malah menurun dibanding tahun 2012. Sepanjang tahun 2013 rata-rata lamanya para wisman berada di Indonesia menghabiskan waktu selama 7,65 hari per wisman, sedang sebelumnya mencapai 7,7 hari per wisman. Namun suryamin juga bilang, meski lamanya waktu mereka berada di Indonesia berkurang, uang yang dihabiskannya di Indonesia malah meningkat. "Rata-rata pengeluaran wisman per kunjungan pada 2013 mencapai US$ 1.142,24 dari sebelumnya hanya sebesar US$ 133,81," ujar Suryamin, Senin (3/2) di Jakarta. Begitupula dengan rata-rata uang yang dikeluarkan mereka dalam sehari meningkat jadi US$ 149,31 per hari per wisman, dari sebelumnya pada tahun 2012 hanya sebesar US$ 147,22 per hari per wisman.