KONTAN.CO.ID - KULON PROGO. Kabar bohong atau hoaks tumbuh super pesat dalam tuju bulan belakangan. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengungkapkan, jumlah kabar bohong menembus 18 kali lipat sejak Agustus 2018. Pertumbuhan hoaks utamanya menyebar di media sosial. "Hoaks ini sudah sangat memprihatinkan," kata Rudiantara usai menjadi juru kampanye pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang berlangsung di alun-alun Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (7/4). Kabar bohong terbanyak mengangkat isu seputar politik, pemilihan umum 2019, hingga pencalonan presiden dan wakil presiden. Tidak sekadar mengumbar kabar bohong, tetapi juga menebar fitnah, bahkan mengadu domba.
Jumlahnya terus meningkat, Rudiantara: Kabar hoaks sudah sangat memprihatinkan
KONTAN.CO.ID - KULON PROGO. Kabar bohong atau hoaks tumbuh super pesat dalam tuju bulan belakangan. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengungkapkan, jumlah kabar bohong menembus 18 kali lipat sejak Agustus 2018. Pertumbuhan hoaks utamanya menyebar di media sosial. "Hoaks ini sudah sangat memprihatinkan," kata Rudiantara usai menjadi juru kampanye pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang berlangsung di alun-alun Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (7/4). Kabar bohong terbanyak mengangkat isu seputar politik, pemilihan umum 2019, hingga pencalonan presiden dan wakil presiden. Tidak sekadar mengumbar kabar bohong, tetapi juga menebar fitnah, bahkan mengadu domba.