KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Grab, platform aplikasi pemesanan kendaraan dan pembayaran mobile, memperkenalkan program “Grab Lawan Opik!” yang berskala nasional sebagai program yang mendukung dan melindungi mitra pengemudi Grab dari kecurangan, dan memastikan mendapatkan penghasilan yang adil. Program ini memanfaatkan sistem deteksi risiko dan kecurangan yang dimiliki Grab yang dapat mendeteksi berbagai aktivitas kecurangan, termasuk order fiktif (opik). Sistem ini menggunakan algoritma machine learning yang canggih dan terus berkembang untuk mengidentifikasi dan melawan risiko/ancaman baru yang mungkin timbul. Ketika para peretas dan mitra pengemudi yang mencoba menipu sistem teridentifikasi, Grab akan berkolaborasi dengan pihak kepolisian untuk memecahkan operasi opik dan menangkap pelaku.
Jurus Grab mengatasi kecurangan order fiktif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Grab, platform aplikasi pemesanan kendaraan dan pembayaran mobile, memperkenalkan program “Grab Lawan Opik!” yang berskala nasional sebagai program yang mendukung dan melindungi mitra pengemudi Grab dari kecurangan, dan memastikan mendapatkan penghasilan yang adil. Program ini memanfaatkan sistem deteksi risiko dan kecurangan yang dimiliki Grab yang dapat mendeteksi berbagai aktivitas kecurangan, termasuk order fiktif (opik). Sistem ini menggunakan algoritma machine learning yang canggih dan terus berkembang untuk mengidentifikasi dan melawan risiko/ancaman baru yang mungkin timbul. Ketika para peretas dan mitra pengemudi yang mencoba menipu sistem teridentifikasi, Grab akan berkolaborasi dengan pihak kepolisian untuk memecahkan operasi opik dan menangkap pelaku.