KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mees Hilgers, bek berusia 23 tahun dari FC Twente, dipastikan absen dalam pertandingan tandang melawan Willem II dan juga pertandingan Liga Europa melawan OGC Nice setelah mengalami cedera hamstring pada kaki kanannya. Mengutip
twenteinsite.nl, cedera ini memaksanya untuk menunda kembali tampil dalam laga internasional bersama Indonesia, termasuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Jepang pada 15 November dan Arab Saudi pada 19 November.
Kondisi Terbaru Hilgers dan Keputusan untuk Absen
Meskipun sempat tampil sebagai starter dalam laga uji coba melawan Ajax pada hari Minggu lalu, Hilgers tidak sepenuhnya pulih dari cedera yang dideritanya. Dalam pertandingan uji coba tersebut, ia bermain hingga menit ke-84 sebelum digantikan oleh Gustaf Lagerbielke.
Baca Juga: Calvin Verdonk Masuk Daftar 7 Pemain Kunci AFC pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Keputusan untuk absen dalam laga internasional diambil setelah Hilgers merasa kondisinya belum optimal untuk melanjutkan perjalanan panjang menuju Asia Timur, yang diperkirakan akan memberikan dampak lebih lanjut terhadap pemulihannya.
Beban Tambahan untuk FC Twente dan Keputusan yang Bijak
Selain itu, FC Twente diperkirakan akan menghadapi jadwal yang padat setelah periode internasional, yang mencakup pertandingan Liga, Liga Europa, dan Piala KNVB. Pertandingan-pertandingan tersebut dipandang sebagai beban tambahan, dan Hilgers memutuskan untuk menghindari risiko cedera lebih lanjut dengan berfokus pada pemulihan fisiknya.
Dengan demikian, ia akan menggunakan beberapa minggu ke depan untuk mempersiapkan diri menghadapi paruh pertama kompetisi dengan kondisi fisik terbaik.
Baca Juga: Resmi! Kevin Diks dapat Bermain Memperkuat Timnas Indonesia Lawan Jepang Hilgers Melewatkan Kualifikasi Piala Dunia
Keputusan ini membuat Hilgers harus melewatkan dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia yang sangat penting bagi tim Indonesia, yaitu melawan Jepang pada Jumat, 15 November, dan melawan Arab Saudi pada Selasa, 19 November. Walaupun kehilangan Hilgers merupakan kerugian bagi tim nasional Indonesia, keputusan ini dipandang sebagai langkah yang bijak untuk memastikan pemulihan total demi keberhasilan jangka panjangnya, baik di level klub maupun internasional.
Editor: Handoyo .