JAKARTA. Gairah melanda bursa saham utama Amerika Serikat (AS). Indeks saham Dow Jones Industrial Average (DJIA) pada penutupan perdagangan Senin (11/3), mencapai level 14.447,29, rekor baru bagi indeks saham di Negeri Paman Sam. Pada perdagangan Selasa (12/3) pukul 22.17 WIB, indeks DJIA juga sempat memperbarui rekor terbarunya di level 14.447,70. Tapi, satu jam kemudian, DJIA turun 0,16% ke posisi 14.424,89 karena aksi ambil untung (profit taking) para investor. Ekonomi AS yang memperlihatkan gelagat membaik memicu bullish di pasar modal. Ambil contoh, tingkat pengangguran AS yang turun ke level terendah sejak tahun 2008, dari 7,9% menjadi 7,7%.
Kabar positif dari bursa saham Amerika
JAKARTA. Gairah melanda bursa saham utama Amerika Serikat (AS). Indeks saham Dow Jones Industrial Average (DJIA) pada penutupan perdagangan Senin (11/3), mencapai level 14.447,29, rekor baru bagi indeks saham di Negeri Paman Sam. Pada perdagangan Selasa (12/3) pukul 22.17 WIB, indeks DJIA juga sempat memperbarui rekor terbarunya di level 14.447,70. Tapi, satu jam kemudian, DJIA turun 0,16% ke posisi 14.424,89 karena aksi ambil untung (profit taking) para investor. Ekonomi AS yang memperlihatkan gelagat membaik memicu bullish di pasar modal. Ambil contoh, tingkat pengangguran AS yang turun ke level terendah sejak tahun 2008, dari 7,9% menjadi 7,7%.