JAKARTA. Saham PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (SDRA) tiba-tiba menjadi incaran publik. Dalam sepekan terakhir hingga kemarin, harga saham SDRA melompat 35,7% menjadi Rp 171 per saham. Jika membandingkannya dengan harga terendah tahun ini di level Rp 62 per saham, saham SDRA sudah melejit 175,8%. Bahkan, harga penutupan saham SDRA kemarin mencapai rekor tertinggi dalam dua tahun terakhir. Kenaikan harga saham SDRA memunculkan spekulasi bahwa bank milik Grup Medco itu tengah menyiapkan sejumlah aksi korporasi. Kabar yang santer beredar, SDRA berniat menerbitkan saham baru (rights issue) tahun ini. Nantinya, SDRA akan memakai dana rights issue itu untuk mengakuisisi bank lokal berskala kecil.
Kabar Rights Issue & Akuisisi Angkat Harga Saham SDRA
JAKARTA. Saham PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (SDRA) tiba-tiba menjadi incaran publik. Dalam sepekan terakhir hingga kemarin, harga saham SDRA melompat 35,7% menjadi Rp 171 per saham. Jika membandingkannya dengan harga terendah tahun ini di level Rp 62 per saham, saham SDRA sudah melejit 175,8%. Bahkan, harga penutupan saham SDRA kemarin mencapai rekor tertinggi dalam dua tahun terakhir. Kenaikan harga saham SDRA memunculkan spekulasi bahwa bank milik Grup Medco itu tengah menyiapkan sejumlah aksi korporasi. Kabar yang santer beredar, SDRA berniat menerbitkan saham baru (rights issue) tahun ini. Nantinya, SDRA akan memakai dana rights issue itu untuk mengakuisisi bank lokal berskala kecil.