JAKARTA. Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Polisi Sutarman diam-diam menemui pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kemarin (16/8). Kedatangan Sutarman ini setelah KPK mulai memeriksa dan memverifikasi dokumen hasil sitaan dari kantor Korps Lalu Lintas (Korlantas) terkait dugaan korupsi pengadaan alat simulator ujian Surat Izin Mengemudi.Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja mengakui Sutarman datang pada Kamis (16/8) kemarin ke kantor KPK. Kedatangan Sutarman ini tak terendus pantauan awak media. "Kemarin sore ketemu Pak Abraham dan Pak Zul (Zulkarnain), sedang membicarakan masalah ini (kasus Korlantas)," ujar Adnan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (17/8).KPK telah membongkar kontainer yang berisi barang bukti dokumen sitaaan sejak Selasa (14/8). Meski begitu, Adnan menolak membeberkan detil pertemuan tersebut. "Detilnya saya tidak tahu. Yang ketemu bukan saya. Tapi itikad beliau ke sini kita hargai," kata Adnan.Terkait pembongkaran dokumen itu, sebelumnya Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Polisi Nanan Sukarna mempersilakan KPK membongkar barang bukti sitaan yang didapat di Korlantas Polri. Walau sempat melakukan penjagaan, Nanan menegaskan Polri tak pernah takut barang bukti itu diperiksa.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kabareskrim temui pimpinan KPK pasca buka sitaan
JAKARTA. Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Polisi Sutarman diam-diam menemui pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kemarin (16/8). Kedatangan Sutarman ini setelah KPK mulai memeriksa dan memverifikasi dokumen hasil sitaan dari kantor Korps Lalu Lintas (Korlantas) terkait dugaan korupsi pengadaan alat simulator ujian Surat Izin Mengemudi.Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja mengakui Sutarman datang pada Kamis (16/8) kemarin ke kantor KPK. Kedatangan Sutarman ini tak terendus pantauan awak media. "Kemarin sore ketemu Pak Abraham dan Pak Zul (Zulkarnain), sedang membicarakan masalah ini (kasus Korlantas)," ujar Adnan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (17/8).KPK telah membongkar kontainer yang berisi barang bukti dokumen sitaaan sejak Selasa (14/8). Meski begitu, Adnan menolak membeberkan detil pertemuan tersebut. "Detilnya saya tidak tahu. Yang ketemu bukan saya. Tapi itikad beliau ke sini kita hargai," kata Adnan.Terkait pembongkaran dokumen itu, sebelumnya Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Polisi Nanan Sukarna mempersilakan KPK membongkar barang bukti sitaan yang didapat di Korlantas Polri. Walau sempat melakukan penjagaan, Nanan menegaskan Polri tak pernah takut barang bukti itu diperiksa.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News