KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabinet Uni Emirat Arab telah menyetujui pendirian kedutaan besar di Tel Aviv di Israel, kata media pemerintah. Israel juga mengumumkan pembukaan kedutaan besarnya di Abu Dhabi. UEA secara kontroversial setuju untuk menormalisasi hubungan dengan Israel pada bulan Agustus, membuat marah warga Palestina yang khawatir langkah itu akan melemahkan posisi negara-negara Arab yang telah lama menyerukan penarikan Israel dari wilayah yang didudukinya secara ilegal dan penerimaan negara Palestina sebagai imbalan atas hubungan normal dengan Arab. Bahrain, Sudan, dan Maroko, semuanya mengikuti jejak UEA dan setuju untuk menjalin hubungan dengan Israel, dalam kesepakatan yang ditengahi oleh pemerintahan mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Palestina mengutuk perjanjian itu sebagai "tikaman dari belakang".
Kabinet UEA menyetujui pendirian kedutaan di Tel Aviv, Israel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabinet Uni Emirat Arab telah menyetujui pendirian kedutaan besar di Tel Aviv di Israel, kata media pemerintah. Israel juga mengumumkan pembukaan kedutaan besarnya di Abu Dhabi. UEA secara kontroversial setuju untuk menormalisasi hubungan dengan Israel pada bulan Agustus, membuat marah warga Palestina yang khawatir langkah itu akan melemahkan posisi negara-negara Arab yang telah lama menyerukan penarikan Israel dari wilayah yang didudukinya secara ilegal dan penerimaan negara Palestina sebagai imbalan atas hubungan normal dengan Arab. Bahrain, Sudan, dan Maroko, semuanya mengikuti jejak UEA dan setuju untuk menjalin hubungan dengan Israel, dalam kesepakatan yang ditengahi oleh pemerintahan mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Palestina mengutuk perjanjian itu sebagai "tikaman dari belakang".