PEKANBARU. Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan, fog atau kabut mengandung butiran air selimuti wilayah ibu kota Provinsi Riau yakni Pekanbaru, sehingga mengakibatkan jarak pandang menjadi terbatas cuma 300 meter. "Pukul 7.00 (Wib) pagi ini, dilaporkan jarak pandang cuma 300 meter di Pekanbaru. Tetapi bukan kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan di Riau," terang Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Slamet Riyadi di Pekanbaru, Jumat (2/9). Kabut di ibu kota provinsi ini terjadi setelah hujan berlangsung selama hampir empat jam pada siang, sore dan malam hari disertai kelembaban udara minimal berkisar 50 sampai 60 persen.
Kabut selimuti wilayah Pekanbaru
PEKANBARU. Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan, fog atau kabut mengandung butiran air selimuti wilayah ibu kota Provinsi Riau yakni Pekanbaru, sehingga mengakibatkan jarak pandang menjadi terbatas cuma 300 meter. "Pukul 7.00 (Wib) pagi ini, dilaporkan jarak pandang cuma 300 meter di Pekanbaru. Tetapi bukan kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan di Riau," terang Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Slamet Riyadi di Pekanbaru, Jumat (2/9). Kabut di ibu kota provinsi ini terjadi setelah hujan berlangsung selama hampir empat jam pada siang, sore dan malam hari disertai kelembaban udara minimal berkisar 50 sampai 60 persen.