KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin DKI Jakarta Sarman Simanjorang memberi tanggapan atas peristiwa bom di Makassar, Minggu (28/3).

Menurut Sarman, adanya peristiwa tersebut memang menimbulkan efek psikologis kepada pelaku usaha. Meski begitu, dia menilai hal ini adalah sesuatu yang bersifat sementara. Hal ini melihat kecepatan para aparat untuk menangkap jaringan pelaku.

"Kesigapan aparat keamanan kita yang cepat bertindak dan cepat menangkap jaringan pelaku, mempercepat pemulihan rasa kepercayaan pelaku usaha dan investor untuk tidak ragu menjalankan bisnisnya dan menanamkan modalnya di Indonesia," ujar Sarman kepada Kontan, Selasa (30/3).

Baca Juga: Kadin menyebut impor daging kerbau akan geser pasar penjualan daging sapi segar

Sarman juga menyebutkan tingkat kepercayaan pengusaha terhadap kondisi keamanan dan aparat keamanan di Indonesia sangat tinggi. Dia juga berpendapat, selama ini pelaku usaha yakin dan percaya aparat keamanan dapat menangani berbagai kejadian bom yang terjadi di Indonesia.    

Meski begitu, dia juga mengatakan adanya bom bunuh diri yang terjadi di Makassar mengindikasikan bahwa jaringan terorisme di Indonesia masih ada.

"Artinya aparat keamanan kita tidak boleh lengah, harus tetap waspada dan mengikis sampai habis ke akar akarnya jaringan terorisme yang masih ada," tambah Sarman.

Selanjutnya: Vaksin Mandiri Bersifat Suka Rela, Pebisnis Mempertimbangkan Kondisi Keuangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli