Kadin harap demo JICT tak terulang lagi



JAKARTA. Demo Serikat Pekerja (SP) Jakarta International Container Terminal (JICT) yang berakhir Senin (7/8) diapresiasi sejumlah pihak. Salah satu yang mengapresiasi ialah Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).

Kadin mengapresiasi semua pihak, termasuk manajemen PT Jakarta International Container Terminal, dalam mengantisipasi mogok kerja yang dilakukan Serikat Pekerja JICT (SP JICT).

"Kadin mengapresiasi langkah semua pihak, pemerintah, direksi JICT, SP JICT, dan pihak pengusaha yang telah membantu sehingga mogok kerja ini bisa dihentikan," jelas Rico Rustombi, Ketua Kadin Bidang Logistik dan Supply Chain, pada keterangan tertulisnya, Selasa (8/8).


Rico berharap kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi, karena berpotensi mengganggu stabilitas perekonomian Indonesia. Dengan adanya mogok kerja, arus masuk dan keluar barang di pelabuhan pasti terganggu. Kondisi seperti itu, menurut Rico, tidak disukai para pengusaha dan investor.

"Sangat penting untuk menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi dari sektor logistik terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Saran dan harapan Kadin tentu mogok kerja tidak boleh terjadi kembali di kemudian hari," tegas Rico.

Ketua Umum DPP Indonesian National Shipowners Association (INSA), Carmelita Hartoto, bersyukur dengan berakhirnya mogok kerja karyawan JICT. Dengan begitu, dia meneruskan, kegiatan di Pelabuhan Tanjung Priok akan kembali berjalan normal. Kondisi yang kondusif tersebut pastinya membuat pengusaha tenang.

"Sebelumnya kami hanya ingin segera berakhir dan sekarang sudah selesai. Kami mengapresiasi artinya serikat pekerja berpikir bahwa yang terkena dampaknya adalah pengguna jasa seperti kami," ucap Carmelita, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Kadin Indonesia bidang Perhubungan.

Sebelumnya, Riza Erivan, Wakil Direktur Utama PT JICT mengatakan bahwa semua pelayanan kepada pelanggan JICT tetap berjalan lancar dan optimal selama periode mogok pekerja. Dukungan dari para pemangku kepentingan dan pekerja yang tidak ikut mogok menjadikan JICT tetap solid.

Riza juga menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada semua pemangku kepentingan. Ia bilang, dukungan dan kerjasama yang solid membuat JICT berhasil mengatasi situasi sulit dengan baik.

“Pelabuhan adalah obyek vital nasional yang harus kita jaga bersama. Kami minta seluruh pekerja JICT kembali fokus bekerja dan membangun JICT agar semakin maju,” kata Riza.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto