KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi di kuartal II-2020 turun 5,32% secara tahunan atau year on year (yoy). Ini adalah penurunan yang paling dalam sejak kuartal I-1999 yang pada waktu itu minus 6,13% yoy. Shinta Kamdani, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Hubungan Internasional menjelaskan, rebound di Indonesia sangat bergantung pada stimulus pemerintah karena terbatasnya kemampuan permodalan dalam negeri. Menurut dia, jika dilihat dari sisi kebijakan, stimulus-stimulus yang diberikan memang sudah baik dan sudah tepat. Namun tidak efektif untuk mendongkrak kinerja sektor rill karena pencairan atau distribusinya masih terhambat oleh pihak yang membutuhkan khususnya masyarakat yang kehilangan pendapatan. Shinta menyebut, distribusi stimulus untuk peningkatan daya beli masyarakat serta peningkatan belanja pemerintah guna meningkatkan permintaan juga sangat dibutuhkan. “Sehingga itu dapat memberikan output di kuartal ketiga 2020 yang positif,” Kata Shinta kepada Kontan.co.id, Rabu (5/8).
Kadin memproyeksikan ekonomi Indonesia akan turun 2% di kuartal ketiga
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi di kuartal II-2020 turun 5,32% secara tahunan atau year on year (yoy). Ini adalah penurunan yang paling dalam sejak kuartal I-1999 yang pada waktu itu minus 6,13% yoy. Shinta Kamdani, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Hubungan Internasional menjelaskan, rebound di Indonesia sangat bergantung pada stimulus pemerintah karena terbatasnya kemampuan permodalan dalam negeri. Menurut dia, jika dilihat dari sisi kebijakan, stimulus-stimulus yang diberikan memang sudah baik dan sudah tepat. Namun tidak efektif untuk mendongkrak kinerja sektor rill karena pencairan atau distribusinya masih terhambat oleh pihak yang membutuhkan khususnya masyarakat yang kehilangan pendapatan. Shinta menyebut, distribusi stimulus untuk peningkatan daya beli masyarakat serta peningkatan belanja pemerintah guna meningkatkan permintaan juga sangat dibutuhkan. “Sehingga itu dapat memberikan output di kuartal ketiga 2020 yang positif,” Kata Shinta kepada Kontan.co.id, Rabu (5/8).