KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun mendatang akan bisa mencapai 3% hingga 4%.

Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani menerangkan, proyeksi tersebut melihat pertumbuhan ekonomi tahun ini yang mulai menunjukkan tren yang positif.

"Kita lihat kita memiliki tren yang positif dan Insya Allah akan dilanjutkan di 2021. Baseline kita sudah sangat rendah saat ini dan kita melihat pertumbuhan di 2021, angka dari kami antara 3%-4%," ujar Rosan dalam acara Outlook 2021: The Year of Opportunity, Rabu (21/10).

Rosan menjelaskan, basis pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini memang cukup rendah, mengingat pada kuartal II 2020, perekonomian Indonesia mengalami kontraksi hingga 5,3%.

Baca Juga: Pemerintah genjot pertumbuhan ekonomi lewat reformasi program pensiun

Namun, dia mengatakan pertumbuhan ekonomi di kuartal berikutnya akan terus mengalami perbaikan. Memang dia memperkirakan pertumbuhan ekonomi masih mengalami kontraksi di kuartal III ini. Tetapi dia pun berharap pertumbuhan ekonomi di kuartal IV terus membaik.

Dia juga melihat perkembangan perekonomian bila dilihat secara bulanan terus membaik meski lebih rendah dibandingkan tahun lalu. Menurut dia, hal ini terlihat dari meningkatnya purchasing managers index (PMI), penjualan mobil dan motor meningkat, juga meningkatnya kepercayaan konsumen serta business activity index.

Baca Juga: Penyaluran anggaran PEN sudah capai Rp 344,43 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati