Kadiv Humas Polri: Terduga teroris berencana serang Mako Brimob dengan panah bom



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terduga teroris yang akan melakukan aksi di Jakarta, Bandung, dan Markas Korps Brimob Polro telah memodifikasi senjata mereka.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, selain senjata api, terduga teroris membawa busur dan anak panah yang ujungnya dipasang bom.

"Seperti panah yang kalau ditembakkan sampai target, di ujungnya bisa meledak," kata Setyo di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Minggu (13/5).


Dari terduga teroris itu, polisi juga menyita dua senjata api dan delapan butir peluru. Setyo mengatakan, modifikasi senjata yang dilakukan teroris terbilang canggih.

Oleh karena itu, kewaspadaan polisi juga harus ditingkatkan. "Selain kewaspadaan, kita juga memberi pengamanan lebih ke masyarakat. Itu yang lebih penting," kata Setyo.

Setyo mengatakan, kelompok tersebut menargetkan kantor polisi sebagai sasaran untuk menyerang. Namun, kata dia, polisi belum bisa mengungkap apakah hal ini berkaitan langsung dengan tragedi di Markas Brimob Polri, beberapa waktu lalu.

"Tentang rangkaiannya akan terkuak setelah analisis petugas selesai. Mohon waktu," kata Setyo. (Ambaranie Nadia Kemala Movanita)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terduga Teroris Akan Serang Mako Brimob dengan Panah Bom"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto