KAI Angkut 30,7 Juta Ton Barang pada Semester I-2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja angkutan barang PT Kereta Api Indonesia (Persero) menunjukkan kinerja yang positif pada Semester I Tahun 2023.

KAI mengangkut sebanyak 30,7 juta ton barang, naik 15% dibanding Semester I Tahun 2022 dimana KAI mengangkut sebanyak 26,7 juta ton barang.

Angkutan barang KAI merupakan salah satu andalan perusahaan di saat angkutan penumpang sedang terus tumbuh secara bertahap pasca pandemi.


Baca Juga: Adhi Commuter Properti (ADCP) Optimistis Kinerja Membaik pada Semester II-2023

“Meningkatnya angkutan barang KAI pada Semester I Tahun 2023 antara lain didorong oleh adanya peningkatan permintaan angkutan barang menggunakan kereta api,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus melalui siaran pers, Kamis (3/8).

Angkutan barang KAI pada Semester I Tahun 2023 didominasi oleh angkutan batubara sebesar 25 juta ton atau 82% dari total angkutan barang KAI.

Joni mengatakan angkutan ini mengalami peningkatan 22% dibanding Semester I Tahun 2022 dengan muatan sebanyak 20,5 juta ton. Tren positif pun terjadi pada komoditi lain seperti klinker, retail, Crude palm oil (CPO), dan lainnya.

Sejumlah milestone angkutan barang KAI selama Semester I Tahun 2023 di antaranya penunjukan KAI sebagai pelaksana angkutan CPO PTPN III dan PTPN IV, serta sinergi KAI bersama BUMN-BUMN dan swasta untuk pengembangan angkutan barang terpadu door to door antarpulau, Jakarta - Cirebon pp, dan jasa gudang transit berbasis rel.

Dengan raihan kinerja itu, KAI berupaya akan terus berinovasi agar dapat meningkatkan volume dan kinerja angkutan barang menggunakan kereta api di semester II-2023.

Joni mengatakan, KAI juga melayani berbagai komoditi angkutan barang seperti peti kemas, batu bara, semen, BBM, CPO, pupuk, retail, dan lainnya.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Cek Progres Proyek Perkeretaapian di Solo

Angkutan barang menggunakan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM yang profesional.

“Satu gerbong bisa mengangkut 50 ton atau seukuran 2 truk kontainer. Bahkan, satu rangkaian KA angkutan batu bara di Sumatera bagian selatan dapat menarik 60 gerbong atau 3.000 ton sekaligus. Jika diangkut truk butuh kurang lebih 120 truk,” jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto