MEDAN. Manajemen PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuat Promo Mudik Lebaran 2016 untuk semua rute dengan potongan harga paling besar untuk jurusan berjarak jauh yakni KA Sri Bilah Utama yang melayani relasi Medan-Rantau Prapat dan sebaliknya.

"Potongan harga di rute itu Rp 50.000 per tiket dibandingkan hari biasa atau masing-masing kelas Eksekutif menjadi Rp100.000 dari Rp 150.000 dan Bisnis Rp 75.000 dari Rp 125.000 per tiket," ujar VP Divisi Regional I Sumut KAI, Suryawan Putra Hia, di Medan, Jumat (24/6).

Harga tiket promo itu sudah diberlakukan untuk pemesanan mulai 30 April hingga 17 Juli 2016 dengan jadwal keberangkatan 26 Juni hingga 17 Juli 2016.

Adapun untuk KA Putri Deli dan KA Sireks yang dimulai 1 Juli, tarifnya turun Rp 1.000 per tiket.

Untuk KA Putri Deli (relasi Medan-Tanjung Balai atau sebaliknya) dari normal Rp 28.000 menjadi Rp 27.000 dan KA Sireks (relasi Medan-Siantar dan sebaliknya) menjadi Rp 22.000 dari Rp 23.000.

Dia menjelaskan, pembelian atau pemesanan tiket promo dapat dilakukan melalui Contact Center 121, websitetiket.kereta-api.co.id, aplikasi kai.access pada ponsel,indomaret, alfamart, kantor pos, pegadaian, agen resmi tiket KA dan berbagai channel resmi lainnya.

"Dengan harga promo dan layanan lebih maksimal diharapkan jumlah pengguna kereta api semakin meningkat," katanya.

KAI menyebutkan, perusahaan BUMN itu menetapkan masa angkutan Lebaran 2016 selama 24 hari, mulai tanggal 24 Juni 2016 (H-12) hingga 17 Juli 2016 (H+10).

KAI, kata dia, memprediksi arus mudik akan mengalami puncaknya pada Minggu, 3 Juli 2016 (H-3) dan puncak arus balik terjadi pada Minggu, 10 Juli 2016 (H+3).

"Meski meningkat, jumlah penumpang KAI diperkirakan hanya naik sebesar 2 persen dari 233.348 penumpang tahun 2015 menjadi 238.015 tahun 2016 ini," kata Siryawan.

Untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran itu, KAI menyediakan 16 perjalanan KA reguler terdiri dari KA jarak jauh dan sedang dengan jumlah kursi 7.260 per hari dan 24 perjalanan KA komuter lokal sebanyak 8.640 kursi per hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan