KAI raup Rp 423,8 miliar selama lebaran



JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (KAI) meraup pendapatan sebesar Rp 423,8 miliar sepanjang H-15 hingga H+ Lebaran. Jumlah itu naik 25% dari pendapatan pada periode yang sama selama Mudik Lebaran tahun lalu sebesar Rp 339 miliar.

Dengan begitu, target pendapatan KAI Rp 400 pada musim Mudik Lebaran tahun ini tercapai. "Target tercapai, jadi target Rp 400 miliar pasti dapat. Sekarang kita dapat Rp 423,8 miliar," ujar Direktur Komersil KAI Bambang Eko Martono dalam konferensi pers angkutan Lebaran 2015 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (27/7).

Menurut data KAI, volume penumpang kereta api utama selama H-7 hingga H 7 Lebaran 2015 mengalami kenaikan 8 persen. Tahun 2014, penumpang berjumlah 1.749.788, sementara tahun 2015 naik menjadi 1.895.688 penumpang. 


KAI juga mencatat telah terjadi penurunan volume penumpang untuk KA lokal pada H-7 hingga H 7 lebaran hingga 5 persen. Tahun lalu, jumlah penumpang KA lokal pada periode yang sama mencapai 2.147.437 penumpang, sementara tahun 2015 hanya 2.036.023 penumpang. 

Perseroan menjelaskan bahwa penurunan jumlah penumpang KA lokal tersebut disebabkan karena adanya perbedaan pencatatan penumpang. Tahun lalu, pembelian tiket menghitung bayi, sementara tahun ini jumlah penumpang tak menghitung bayi.

KAI mengoperasikan 1.638 unit kereta untuk angkutan Lebaran 2015. Jumlah KA tersebut naik 6 persen dari tahun lalu sebanyak 1.638 unit kereta. (Yoga Sukmana)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto