KONTAN.CO.ID -JAKARTA. The Bases Conversion and Development Authority (BCDA) Filipina mengumumkan bahwa Angkasa Pura II yang tergabung dalam konsorsium X-Droid bersama Globalport 900, Mazy Capital dan Desco, gagal memenangkan tender operator dan maintenance Bandara Clark, Manila Filipina. Adapun pemenang tender operator dan maintenance Bandara Clark adalah konsorsium North Luzon Airport yang terdiri dari Filinvest Development Corporation, JG Summit Holdings, Inc., Philippine Airport Ground Support Solutions, Inc., dan Changi Airport Philippines Pte. Ltd. Direktur Keuangan Angkasa Pura II Andra Y Agussalam mengatakan setelah kalah tender itu, AP II masih tetap menargetkan untuk melebarkan sayapnya ke luar negeri. “Di Thailand sama Malaysia, lagi dijajaki,” katanya pada Selasa (26/3).
Kalah di Filipina, AP II bidik lelang operator Bandara di Thailand dan Malaysia
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. The Bases Conversion and Development Authority (BCDA) Filipina mengumumkan bahwa Angkasa Pura II yang tergabung dalam konsorsium X-Droid bersama Globalport 900, Mazy Capital dan Desco, gagal memenangkan tender operator dan maintenance Bandara Clark, Manila Filipina. Adapun pemenang tender operator dan maintenance Bandara Clark adalah konsorsium North Luzon Airport yang terdiri dari Filinvest Development Corporation, JG Summit Holdings, Inc., Philippine Airport Ground Support Solutions, Inc., dan Changi Airport Philippines Pte. Ltd. Direktur Keuangan Angkasa Pura II Andra Y Agussalam mengatakan setelah kalah tender itu, AP II masih tetap menargetkan untuk melebarkan sayapnya ke luar negeri. “Di Thailand sama Malaysia, lagi dijajaki,” katanya pada Selasa (26/3).