SAMARINDA. Pemprov Kaltim pada 2015 berencana membangun irigasi sawah dan rawa seluas 48.500 hektare, sehingga produksi padi 2014 yang diperkirakan 432.606 ton gabah kering giling (GKG) bisa ditingkatkan. "Rencana pembangunan irigasi seluas 48.500 hektare itu terdiri dari irigasi tersier dari APBN murni seluas 20.500 hektare, APBN perubahan 13.000 seluas hektare, dan irigasi pembangunan rawa seluas 15.000 hektare," ucap Ibrahim, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Kaltim di Samarinda, Sabtu. Pembangunan irigasi tersier di lahan sawah dan rawah itu dilakukan karena pihaknya memfokuskan pada program mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan, yakni dengan membangun berbagai sarana, prasarana, dan peralatan pertanian untuk membantu meringankan tugas petani.
Kaltim akan bangun irigasi di lahan 48.500 hektare
SAMARINDA. Pemprov Kaltim pada 2015 berencana membangun irigasi sawah dan rawa seluas 48.500 hektare, sehingga produksi padi 2014 yang diperkirakan 432.606 ton gabah kering giling (GKG) bisa ditingkatkan. "Rencana pembangunan irigasi seluas 48.500 hektare itu terdiri dari irigasi tersier dari APBN murni seluas 20.500 hektare, APBN perubahan 13.000 seluas hektare, dan irigasi pembangunan rawa seluas 15.000 hektare," ucap Ibrahim, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Kaltim di Samarinda, Sabtu. Pembangunan irigasi tersier di lahan sawah dan rawah itu dilakukan karena pihaknya memfokuskan pada program mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan, yakni dengan membangun berbagai sarana, prasarana, dan peralatan pertanian untuk membantu meringankan tugas petani.