Bulan Mei selalu menjadi bulan yang perlu kita ingat untuk berdirinya negeri ini. Beberapa mahasiswa kedokteran, 110 tahun lalu menancapkan tonggak kebangkitan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme negaranya dengan mendirikan Boedi Oetomo. Organisasi yang didirikan oleh kalangan terdidik ini menjadi pelopor dalam kemerdekaan Indonesia. Tapi sejak Mei 1998, sesaat sebelum rezim Soeharto yang sudah berkuasa 32 tahun runtuh, Mei selalu menjadi bulan yang juga dipenuhi teror. Belum tuntas membuka semua aktor dalam teror dan kerusuhan di Mei 1998, teror-teror lain selalu bermunculan di bulan Mei. Tahun ini kita dikejutkan kerusuhan di rumah tahanan Mako Brimob Depok dan teror bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya. Siapa yang tahu peristiwa teror apa lagi yang akan terjadi beberapa hari mendatang. Bisa kita lihat, saat ini polisi terus sibuk menangkapi atau menembak mati para terduga teroris di beberapa lokasi. Ada juga yang mengatakan aksi teror akan terus bermunculan karena sel-sel tidur teroris dibangkitkan propaganda aksi keji para tahanan di Mako Brimob yang disebarkan lewat sosial media.
Kami tidak takut
Bulan Mei selalu menjadi bulan yang perlu kita ingat untuk berdirinya negeri ini. Beberapa mahasiswa kedokteran, 110 tahun lalu menancapkan tonggak kebangkitan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme negaranya dengan mendirikan Boedi Oetomo. Organisasi yang didirikan oleh kalangan terdidik ini menjadi pelopor dalam kemerdekaan Indonesia. Tapi sejak Mei 1998, sesaat sebelum rezim Soeharto yang sudah berkuasa 32 tahun runtuh, Mei selalu menjadi bulan yang juga dipenuhi teror. Belum tuntas membuka semua aktor dalam teror dan kerusuhan di Mei 1998, teror-teror lain selalu bermunculan di bulan Mei. Tahun ini kita dikejutkan kerusuhan di rumah tahanan Mako Brimob Depok dan teror bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya. Siapa yang tahu peristiwa teror apa lagi yang akan terjadi beberapa hari mendatang. Bisa kita lihat, saat ini polisi terus sibuk menangkapi atau menembak mati para terduga teroris di beberapa lokasi. Ada juga yang mengatakan aksi teror akan terus bermunculan karena sel-sel tidur teroris dibangkitkan propaganda aksi keji para tahanan di Mako Brimob yang disebarkan lewat sosial media.