KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kanker kelenjar getah bening atau limfoma adalah gangguan yang terjadi pada sistem limfatik dalam tubuh. Sistem limfatik adalah jaringan dalam tubuh yang bekerja untuk melawan infeksi kuman penyebab penyakit. Mengutip dari Mayo Clinic (mayoclinic.org), sistem limfatik meliputi kelenjar getah bening, limpa, sumsum tulang belakang, dan kelenjar timus. Karena tersebar di seluruh bagian tubuh, jenis kanker tersebut juga bisa terjadi di bagian tubuh mana pun. Biasanya, bagian tubuh yang menunjukkan adanya masalah pada kelenjar getah bening adalah leher, ketiak, dan selangkangan. Bagian tubuh tersebut akan membengkak dan menimbulkan rasa sakit. Selain itu, kanker juga mengakibatkan Anda sesak napas, kulit gatal, demam, dan berat badan turun.
Kanker kelenjar getah bening, apa penyebab dan diagnosanya?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kanker kelenjar getah bening atau limfoma adalah gangguan yang terjadi pada sistem limfatik dalam tubuh. Sistem limfatik adalah jaringan dalam tubuh yang bekerja untuk melawan infeksi kuman penyebab penyakit. Mengutip dari Mayo Clinic (mayoclinic.org), sistem limfatik meliputi kelenjar getah bening, limpa, sumsum tulang belakang, dan kelenjar timus. Karena tersebar di seluruh bagian tubuh, jenis kanker tersebut juga bisa terjadi di bagian tubuh mana pun. Biasanya, bagian tubuh yang menunjukkan adanya masalah pada kelenjar getah bening adalah leher, ketiak, dan selangkangan. Bagian tubuh tersebut akan membengkak dan menimbulkan rasa sakit. Selain itu, kanker juga mengakibatkan Anda sesak napas, kulit gatal, demam, dan berat badan turun.