JAKARTA. Konglomerasi bisnis Grup Lippo mengamankan pendanaan senilai US$ 200 juta untuk menggarap bisnis e-commerce. Dana itu diperoleh dari pinjaman sindikasi untuk anak usahanya, MatahariMall.com. Perseroan menunjuk Credit Suisse dan Bank of America Merrill Lynch untuk memimpin pendanaan fase pertama itu. Selain itu, Lippo menunjuk Rothschild sebagai financial advisor grup Lippo dalam transaksi tersebut. Dengan pendanaan ini, Lippo mengklaim, MatahariMall akan menjadi perusahaan e-commerce dengan valuasi terbesar di Indonesia. “Kami menyambut baik minat positif dari para investor. Dalam beberapa bulan terakhir, MatahariMall menempuh banyak kemajuan dan sekarang waktu yang tepat untuk menjajaki kerjasama ini,” ujar John Riady, Direktur Grup Lippo, Minggu (19/4).
Kantongi US$ 200 juta, Lippo kebut e-commerce
JAKARTA. Konglomerasi bisnis Grup Lippo mengamankan pendanaan senilai US$ 200 juta untuk menggarap bisnis e-commerce. Dana itu diperoleh dari pinjaman sindikasi untuk anak usahanya, MatahariMall.com. Perseroan menunjuk Credit Suisse dan Bank of America Merrill Lynch untuk memimpin pendanaan fase pertama itu. Selain itu, Lippo menunjuk Rothschild sebagai financial advisor grup Lippo dalam transaksi tersebut. Dengan pendanaan ini, Lippo mengklaim, MatahariMall akan menjadi perusahaan e-commerce dengan valuasi terbesar di Indonesia. “Kami menyambut baik minat positif dari para investor. Dalam beberapa bulan terakhir, MatahariMall menempuh banyak kemajuan dan sekarang waktu yang tepat untuk menjajaki kerjasama ini,” ujar John Riady, Direktur Grup Lippo, Minggu (19/4).