JAKARTA. Kejadian terbakarnya kapal wisata Zahro Express di teluk Jakarta menjadi duka mendalam bagi Indonesia. Bagaimana tidak, kejadian tersebut merenggut puluhan korban jiwa. Kapal tersebut membawa wisatawan yang ingin bepergian menuju Kepulauan Seribu. Namun naas, kapal terbakar dan angan berwisata pun hilang. Kejadian tersebut langsung berdampak pada aktivitas biro travel. Khususnya, biro yang menyediakan perjalanan ke gugusan Pulau Seribu lewat Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta. "Untuk sementara yang lewat Angke banyak yang cancel, saya arahkan lewat Marina Ancol," ujar Mohamad Amin, Owner Amin Tour Travel kepada KONTAN, Senin (2/1). Meskipun sudah melakukan pengalihan lewat Pelabuhan Marina Ancol, pihaknya mencatat masih ada pembatalan perjalanan yang signifikan. Amin mengatakan setidaknya ada 2 kelompok tujuan Pulau Tidung dan 5 kelompok tujuan Pulau Pari, yang membatalkan perjalanan. Sehingga total ada 7 kelompok yang membatalkan perjalanan. "Satu kelompok bisa terdiri dari 8-10 orang, tapi ada juga yang 20-50 orang. Karena kami juga layani tamu korporat," imbuhnya.
Kapal Zahro terbakar, wisata pulau seribu menurun
JAKARTA. Kejadian terbakarnya kapal wisata Zahro Express di teluk Jakarta menjadi duka mendalam bagi Indonesia. Bagaimana tidak, kejadian tersebut merenggut puluhan korban jiwa. Kapal tersebut membawa wisatawan yang ingin bepergian menuju Kepulauan Seribu. Namun naas, kapal terbakar dan angan berwisata pun hilang. Kejadian tersebut langsung berdampak pada aktivitas biro travel. Khususnya, biro yang menyediakan perjalanan ke gugusan Pulau Seribu lewat Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta. "Untuk sementara yang lewat Angke banyak yang cancel, saya arahkan lewat Marina Ancol," ujar Mohamad Amin, Owner Amin Tour Travel kepada KONTAN, Senin (2/1). Meskipun sudah melakukan pengalihan lewat Pelabuhan Marina Ancol, pihaknya mencatat masih ada pembatalan perjalanan yang signifikan. Amin mengatakan setidaknya ada 2 kelompok tujuan Pulau Tidung dan 5 kelompok tujuan Pulau Pari, yang membatalkan perjalanan. Sehingga total ada 7 kelompok yang membatalkan perjalanan. "Satu kelompok bisa terdiri dari 8-10 orang, tapi ada juga yang 20-50 orang. Karena kami juga layani tamu korporat," imbuhnya.