MOMSMONEY.ID - Minyak adalah kebutuhan bagi kita semua. Namun, apakah cadangan minyak dunia bisa habis? Kapan cadangan minyak akan habis dan apa dampaknya? Melansir Badan Informasi Energi AS, pada 2022, sumur minyak di seluruh dunia memompa hampir 100 juta barel minyak dari perut Bumi setiap hari. Bahan bakar fosil seperti gas alam dan minyak bumi tidak dapat diperbarui.
Bahan bakar ini terbentuk jutaan tahun yang lalu dari dekomposisi tanaman dan bahan organik lainnya dengan proses yang lambat. Sehingga, membutuhkan jutaan tahun lagi untuk menciptakan cadangan baru. Dengan tingkat konsumsi global saat ini, kapan kita akan kehabisan cadangan minyak dunia. Melansir
How Stuff Work, dunia akan mencapai puncak permintaan minyak pada 2028 karena beberapa faktor termasuk kenaikan harga dan meningkatnya jumlah mobil listrik. Badan Informasi Energi AS memproyeksikan, pasokan minyak dunia akan terus memenuhi permintaan energi global yang terus meningkat setidaknya hingga tahun 2050.
Baca Juga: Kisah Nyata Eksorsisme di Indonesia, Ini Sinopsis Film Kuasa Gelap Setelah tahun itu ada ketidakpastian substansial tentang tingkat pasokan dan permintaan bahan bakari cair di masa mendatang. Lalu, apa dampaknya jika bahan cadangan minyak habis?
Ini sama seperti yang dirasakan oleh negara-negara yang bergantung pada produksi minyak Rusia. Saat terjadinya konflik Rusia-Ukraina, pasokan minyak jadi terbatas. Dampaknya, harga bahan bakar meroket dan banyak daerah mengalami pemadaman listrik. Melansir
Reuters, di Sri Lanka, sekolah tutup karena bahan bakar terbatas digunakan untuk menjaga agar rumah sakit tetap buka. Oleh karena itu, penting untuk mengurangi ketergantungan kita pada bahan bakar fosil. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Benedicta Alvinta