MOMSMONEY.ID - Karbohidrat sering kali dianggap sebagai musuh dalam banyak program diet. Namun sebenarnya karbohidrat adalah sumber energi penting bagi tubuh. Lantas, kapan waktu terbaik konsumsi karbohidrat saat diet sebenarnya?

Dikutip dari Healthline, dalam penelitian tentang diet untuk menurunkan berat badan, hasilnya beragam tentang kapan sebaiknya kita makan karbohidrat.

Misalnya, dalam sebuah penelitian selama enam bulan yang melibatkan 78 orang dewasa yang kelebihan berat badan, mereka dibagi menjadi dua kelompok.

Satu kelompok hanya makan karbohidrat saat makan malam, sedangkan kelompok lain makan karbohidrat sepanjang hari.

Ternyata, kelompok yang makan karbohidrat hanya di malam hari kehilangan lebih banyak berat dan lemak tubuh serta merasa lebih kenyang dibanding yang makan karbohidrat sepanjang hari.

Baca Juga: Inilah 12 Makanan Terbaik untuk Membersihkan Usus Anda, Jangan Dilewatkan

Namun, studi lain dengan 58 pria menunjukkan bahwa diet rendah kalori dengan karbohidrat lebih banyak di siang atau malam hari sama efektifnya dalam mengurangi lemak tubuh.

Ada juga penelitian yang menyarankan bahwa tubuh kita lebih baik membakar karbohidrat di pagi hari dan lemak di malam hari, sehingga makan karbohidrat di pagi hari mungkin lebih baik untuk membakar lemak.

Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa makan banyak kalori di malam hari bisa menghambat penurunan lemak.

Baca Juga: Jarang Disadari, Ini 10 Kebiasaan yang Merusak Ginjal

Dengan berbagai hasil ini, belum ada kesepakatan tentang waktu terbaik makan karbohidrat untuk menurunkan lemak.

Yang lebih penting adalah jumlah total karbohidrat yang kita makan. Karena terlalu banyak karbohidrat atau kalori dari sumber lain bisa menghalangi penurunan berat badan.

Pilihan yang baik adalah karbohidrat kompleks yang kaya serat seperti gandum atau quinoa, bukan karbohidrat olahan seperti roti putih atau kue.

Jadi, kapan waktu terbaik untuk konsumsi karbohidrat saat diet? Jawabannya, tidak ada waktu terbaik yang pasti. Untuk menurunkan berat badan, yang lebih penting adalah berapa banyak dan jenis karbohidrat yang kita konsumsi, bukan kapan kita memakannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas