KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mengungkapkan untuk infrastruktur Bahan Bakar Minyak (BBM), kapasitas penyimpanan BBM nasional mencapai sebesar 8,6 juta kiloliter (KL). Secara rinci, dari kapasitas penyimpanan tersebut, total jumlah sarana prasarana (sarpras) penyimpanan sebanyak 358 lokasi dengan yang dimiliki oleh PT Pertamina (Persero) sebesar 197 lokasi dan non Pertamina sebanyak 159 lokasi. "Distribusi BBM dilakukan melalui 9.425 penyalur yang terdiri dari 7.374 SPBU, 618 SPBU kompak, 604 SPBN, 289 AMT dan 580 penyalur BBM 1 Harga yang tersebar terutama di daerah Terluar, Terdepan, dan Tertinggal (3T)," kata Yuliot dalam agenda Hilir Migas Conference, Expo, & Awards 2024 di Jakarta, Kamis (12/12).
Kapasitas Penyimpanan BBM Nasional Capai 8,6 Juta KL per November 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mengungkapkan untuk infrastruktur Bahan Bakar Minyak (BBM), kapasitas penyimpanan BBM nasional mencapai sebesar 8,6 juta kiloliter (KL). Secara rinci, dari kapasitas penyimpanan tersebut, total jumlah sarana prasarana (sarpras) penyimpanan sebanyak 358 lokasi dengan yang dimiliki oleh PT Pertamina (Persero) sebesar 197 lokasi dan non Pertamina sebanyak 159 lokasi. "Distribusi BBM dilakukan melalui 9.425 penyalur yang terdiri dari 7.374 SPBU, 618 SPBU kompak, 604 SPBN, 289 AMT dan 580 penyalur BBM 1 Harga yang tersebar terutama di daerah Terluar, Terdepan, dan Tertinggal (3T)," kata Yuliot dalam agenda Hilir Migas Conference, Expo, & Awards 2024 di Jakarta, Kamis (12/12).