KONTAN.CO.ID - SAN FRANCISCO. Gundukan kas dan setara kas Apple terus melonjak pada kuartal ini, yang mencapai US$ 268,9 miliar dalam laporan pendapatan kuartalan perusahaan.

Saham Apple melonjak lebih dari 3% pada satu titik setelah penutupan market, karena kapitalisasi pasar perusahaan mencapai US$ 900 miliar. Ini artinya, kapitalisasi market Apple kian mendekati level triliunan dollar.

Selain itu, dana tunai yang dimiliki Apple saat ini naik US$ 7,4 miliar dari posisi kuartal lalu, dan diprediksi bisa jauh lebih besar dalam waktu dekat.

Kinerja Apple diprediksi akan terus mendaki. Pasalnya, ada rencana reformasi pajak baru dari House Republicans yang bertujuan secara permanen menurunkan tingkat pajak perusahaan menjadi 20% serta meminta tarif pajak satu kali sebesar 12% untuk pengembalian uang tunai dan 5% untuk non tunai uang perusahaan yang dipulangkan dari luar negeri.

Analis CFRA Scott Kessler memperkirakan, Apple adalah salah satu perusahaan di sektor teknologi yang bisa memperoleh keuntungan terbesar dari reformasi pajak yang spesifik: tingkat pajak yang lebih rendah untuk keuntungan luar negeri yang dipulangkan.

"Anda ingin orang menggunakan uang ini di Amerika Serikat untuk berinvestasi lebih banyak," CEO Apple Tim Cook mengatakan kepada Jim Cramer CNBC pada Mei lalu.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie