KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif terhadap aktivitas perekonomian di berbagai negara tak terkecuali Indonesia. Hal ini turut direspons oleh kalangan pelaku ekonomi global dalam menentukan keputusan arah investasi, yang juga mempengaruhi pergerakan harga-harga aset di sektor keuangan global. Apabila dihitung dari awal tahun hingga 19 Juni 2020, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat penurunan kapitalisasi pasar sebesar 21,30% menjadi Rp 5.717 triliun. Hampir seluruh indeks sektoral juga mengalami penurunan secara year to date. Sektor yang mengalami penurunan paling dalam selama tahun 2020 adalah sektor properti dan real estate sebesar 33,56%. Baca Juga: Kapitalisasi pasar IHSG naik Rp 73,39 triliun dalam sepekan
Kapitalisasi pasar di bursa menyusut, begini komentar Dirut BEI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif terhadap aktivitas perekonomian di berbagai negara tak terkecuali Indonesia. Hal ini turut direspons oleh kalangan pelaku ekonomi global dalam menentukan keputusan arah investasi, yang juga mempengaruhi pergerakan harga-harga aset di sektor keuangan global. Apabila dihitung dari awal tahun hingga 19 Juni 2020, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat penurunan kapitalisasi pasar sebesar 21,30% menjadi Rp 5.717 triliun. Hampir seluruh indeks sektoral juga mengalami penurunan secara year to date. Sektor yang mengalami penurunan paling dalam selama tahun 2020 adalah sektor properti dan real estate sebesar 33,56%. Baca Juga: Kapitalisasi pasar IHSG naik Rp 73,39 triliun dalam sepekan