Kapitalisasi pasar saham Bakrie merosot Rp 1,55 triliun tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gara-gara penurunan harga saham, kapitalisasi pasar saham Grup Bakrie ambyar cukup dahsyat. Bila dihitung sejak awal tahun, kapitalisasi pasar saham-saham terafiliasi Grup Bakrie turun sekitar Rp 1,55 triliun.

Penurunan ini terjadi akibat penurunan harga saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Bumi Resources Mineral Tbk (BRMS). Harga saham kedua emiten tersebut turun ke level gocap tahun ini.

Di akhir tahun lalu, harga BRMS masih Rp 52 per saham. Sementara harga saham BUMI masih sebesar Rp 66 per saham.


Kapitalisasi pasar BRMS merosot Rp 124,65 miliar sepanjang tahun 2020 berjalan ini. Di periode yang sama, kapitalisasi pasar saham BUMI merosot Rp 967,28 miliar.

BUMI merupakan emiten Grup Bakrie yang kehilangan kapitalisasi pasar paling besar.

Selain itu, harga saham PT Visi Media Asia Tbk juga jatuh ke Rp 50 per saham dari Rp 75 di akhir tahun lalu. Alhasil, kapitalisasi pasar emiten media ini merosot Rp 411,61 miliar.

Kapitalisasi pasar PT Bakrie Sumatra Plantation Tbk (UNSP) juga merosot Rp 42,50 miliar. Harga saham emiten perkebunan ini turun dari Rp 101 di akhir tahun lalu jadi Rp 84 per saham per Rabu (26/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Harris Hadinata