Kapolri harap dana pengamanan pemilu Rp 3,5 T cair



JAKARTA. Kapolri Jenderal Pol Sutarman berharap, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) secepatnya memenuhi kebutuhan anggaran pengamanan Pemilihan Umum 2014 sebesar Rp 3,5 triliun.

"Berkaitan dengan Pemilu 2014, kita memerlukan anggaran nasional yang cukup besar untuk pengamanan, kurang lebih sekitar Rp 3,5 triliun yang saat ini belum dipenuhi Kementerian Keuangan," kata Sutarman dalam amanatnya saat melantik sejumlah pejabat tinggi kepolisian di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2013).

Dikatakan Sutarman, pihaknya hingga saat ini terus mengkoordinasikan anggaran pengamanan tersebut supaya segera dipenuhi Kementrian Keuangan.


"Kita terus berkoordinasi, agar anggaran tersebut dapat segera dipenuhi mengingat tahapan Pemilu telah berjalan," katanya.

Sutarman menekankan kepada para pimpinan satuan untuk memanfaatkan anggaran sesuai dengan peruntukkannya, jangan sampai terjadi duplikasi apalagi penyimpangan yang mengarah kepada tindak pidana korupsi.

"Kepada pejabat baru, Irwasum, agar, melakukan pengawasan  dan pemeriksaan terhadap penggunaan anggaran ini secara cermat dan transparan serta akuntabel, optimalkan fungsi pengawasan secara internal. Jangan sampai terjadi korupsi yang akan merugikan organisasi dan negara yang kita cintai," katanya.

Ia berharap, kepada Irwasum baru Irjen Pol Anton Bachrul Alam dapat lebih mengoptimalkan fungsi pengawasan serta menjalinkerjasama dengan lembaga eksternal lainnya.

"Hal tersebut penting agar kinerja polri semakin meningkat dan dipercaya oleh masyarakat," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan