JAKARTA. Bank Mandiri enggan mengikuti arus strategi bisnis kartu kredit dengan iming-iming diskon belanja. Bank berlogo pita emas lebih mementingkan brand image dan mengakuisisi nasabah melalui sistem cross selling. Hery Gunardi, Managing Director of Micro and Retail Banking Bank Mandiri, menturukan persaingan bisnis kartu kredit di Indonesia semakin ketat dengan kompetisi yang luar biasa. Apalgi, kartu kredit sudah menjelma sebagai kartu diskon untuk berbelanja. "Kartu kredit itu sudah jadi kartu diskon. Siapa paling banyak kasih diskon, maka dia yang dipilih. Tapi kami tidak main seperti itu," terang Hery kepada KONTAN, kemarin (4/8).
Kartu kredit jadi kartu diskon, BMRI ogah ikutan
JAKARTA. Bank Mandiri enggan mengikuti arus strategi bisnis kartu kredit dengan iming-iming diskon belanja. Bank berlogo pita emas lebih mementingkan brand image dan mengakuisisi nasabah melalui sistem cross selling. Hery Gunardi, Managing Director of Micro and Retail Banking Bank Mandiri, menturukan persaingan bisnis kartu kredit di Indonesia semakin ketat dengan kompetisi yang luar biasa. Apalgi, kartu kredit sudah menjelma sebagai kartu diskon untuk berbelanja. "Kartu kredit itu sudah jadi kartu diskon. Siapa paling banyak kasih diskon, maka dia yang dipilih. Tapi kami tidak main seperti itu," terang Hery kepada KONTAN, kemarin (4/8).