KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menghargai keputusan sejumlah Kepala Daeerah yang menunda pembelajaran tatap muka (PTM) pada Januari 2021 dengan alasan masih tingginya kasus Covid 19. Juga kekhawatiran sekolah menjadi kluster baru. Berdasarkan pengawasan KPAI, ada sejumlah daerah yang menggelar sekolah tatap muka ditemukan kasus positif covid 19. Akibat kondisi pandemi dengan kasus yang terus naik dan PSBB se-Jawa Bali, KPAI bekerjasama dengan mitra di daerah melakukan pengawasan terhadap sekolah-sekolah yang menggelar tatap muka. Terutama di daerah-daerah kepulauan. Salah satunya di pulau-pulau kecil sekitar Batam yang disebut dengan “Hinterland”. Di wilayah Kepulauan yang memang kasusnya landai dan ada hambatan dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ), maka buka sekolah tatap muka pada Januari 2021 merupakan pilihan yang banyak diambil.
Kasus corona masih tinggi, KPAI mendukung penundaan sekolah tatap muka
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menghargai keputusan sejumlah Kepala Daeerah yang menunda pembelajaran tatap muka (PTM) pada Januari 2021 dengan alasan masih tingginya kasus Covid 19. Juga kekhawatiran sekolah menjadi kluster baru. Berdasarkan pengawasan KPAI, ada sejumlah daerah yang menggelar sekolah tatap muka ditemukan kasus positif covid 19. Akibat kondisi pandemi dengan kasus yang terus naik dan PSBB se-Jawa Bali, KPAI bekerjasama dengan mitra di daerah melakukan pengawasan terhadap sekolah-sekolah yang menggelar tatap muka. Terutama di daerah-daerah kepulauan. Salah satunya di pulau-pulau kecil sekitar Batam yang disebut dengan “Hinterland”. Di wilayah Kepulauan yang memang kasusnya landai dan ada hambatan dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ), maka buka sekolah tatap muka pada Januari 2021 merupakan pilihan yang banyak diambil.