KONTAN.CO.ID - SEOUL. Lonjakan gelombang virus corona baru, membuat semakin banyak sekolah di Korea Selatan yang memilih untuk menutup kegiatan belajar mengajar secara langsung. Berdasarkan data Kementerian Pendidikan, hingga Jumat (28/8), kebangkitan virus corona memaksa 7.175 sekolah di seluruh Korea Selatan untuk membatalkan kegiatan belajar mengajar secara langsung. Pada hari Rabu (26/8), pemerintah Korea Selatan sudah memerintahkan semua sekolah di kawasan Seoul, sekitar Provinsi Gyeonggi dan Incheon untuk beralih ke kelas jarak jauh hingga 11 September mendatang. Ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan untuk melindungi siswa dan memperlambat penyebaran virus corona.
Kasus corona melonjak, 7.175 sekolah di Korea kembali lakukan belajar secara online
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Lonjakan gelombang virus corona baru, membuat semakin banyak sekolah di Korea Selatan yang memilih untuk menutup kegiatan belajar mengajar secara langsung. Berdasarkan data Kementerian Pendidikan, hingga Jumat (28/8), kebangkitan virus corona memaksa 7.175 sekolah di seluruh Korea Selatan untuk membatalkan kegiatan belajar mengajar secara langsung. Pada hari Rabu (26/8), pemerintah Korea Selatan sudah memerintahkan semua sekolah di kawasan Seoul, sekitar Provinsi Gyeonggi dan Incheon untuk beralih ke kelas jarak jauh hingga 11 September mendatang. Ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan untuk melindungi siswa dan memperlambat penyebaran virus corona.