Kasus Covid-19 di China Melonjak Hampir 2 Kali Lipat, Kota Ini Lockdown



KONTAN.CO.ID - BEIJING. China melaporkan 402 kasus lokal Covid-19 dengan gejala untuk 9 Maret, data Komisi Kesehatan Nasional China menunjukkan pada Kamis (10/3), hampir dua kali lipat dari infeksi sehari sebelumnya.

Sebanyak 165 kasus di antaranya ada di Provinsi Jilin, Komisi Kesehatan Nasional mengatakan dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters. Itu menandai hitungan harian tertinggi untuk provinsi itu sejak China menahan wabah nasional pertamanya pada awal 2020.

Sementara jumlah kasus baru tanpa gejala di dalam negeri, yang tidak China klasifikasikan sebagai kasus terkonfirmasi, mencapai 435, tertinggi dalam hampir dua tahun terakhir.


Meski begitu, beban kasus Covid-19 China tetap kecil menurut standar global. 

Baca Juga: WHO: Meski Kasus dan Kematian Turun, Pandemi Masih Jauh dari Selesai

Di Kota Jilin, daerah yang paling parah dilanda gejolak terbaru di Provinsi Jilin dan memerangi wabah Omicron, operasi bisnis ditutup selama seminggu dengan pengecualian bagi yang menyediakan layanan penting dan bisnis yang membutuhkan produksi berkelanjutan.

Orang-orang tidak diizinkan keluar dari rumah mereka selama 7 hingga 13 Maret, kecuali untuk mencari layanan medis atau pergi untuk pekerjaan mendesak, menurut Pemerintah Kota Jilin. 

Satu orang dari setiap rumahtangga di Kota Jilin diizinkan keluar setiap hari untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Pada 9 Maret, China melaporkan total 112.385 kasus dengan gejala yang terkonfirmasi, termasuk infeksi impor.

Editor: S.S. Kurniawan