KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rumah Sakit Penyakit Menular Sukraraj di ibu kota Nepal, Kathmandu, penuh sesak sehingga dalam beberapa kasus dua pasien harus berbagi satu tempat tidur. Kondisi ini terjadi karena gelombang COVID-19 kedua di negara itu. Pakar kesehatan dan pekerja medis garis depan menggambarkan situasi ini sebagai "mendekati apokaliptik" karena mereka menghadapi kekurangan tempat tidur rumah sakit dan oksigen, kampanye vaksinasi nasional hampir terhenti dan jumlah korban tewas begitu tinggi sehingga kremasi massal sedang dilakukan. “Kami telah merawat pasien di setiap sudut bangunan rumah sakit. Kami bahkan menggunakan garasi untuk menerima pasien sebanyak mungkin,” kata Beli Poudel, perawat di Sukraraj.
Kasus COVID-19 di Nepal melonjak, rumah sakit kehabisan tempat tidur dan oksigen
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rumah Sakit Penyakit Menular Sukraraj di ibu kota Nepal, Kathmandu, penuh sesak sehingga dalam beberapa kasus dua pasien harus berbagi satu tempat tidur. Kondisi ini terjadi karena gelombang COVID-19 kedua di negara itu. Pakar kesehatan dan pekerja medis garis depan menggambarkan situasi ini sebagai "mendekati apokaliptik" karena mereka menghadapi kekurangan tempat tidur rumah sakit dan oksigen, kampanye vaksinasi nasional hampir terhenti dan jumlah korban tewas begitu tinggi sehingga kremasi massal sedang dilakukan. “Kami telah merawat pasien di setiap sudut bangunan rumah sakit. Kami bahkan menggunakan garasi untuk menerima pasien sebanyak mungkin,” kata Beli Poudel, perawat di Sukraraj.