KONTAN.CO.ID - Kasus Covid-19 di Indonesia kembali melonjak. Berikut ini makanan sehat yang kaya vitamin D untuk meningkatkan imunitas tubuh saat kasus Covid-19 melonjak tinggi. Memang, saat terkena sinar matahari, vitamin D adalah satu-satunya nutrisi yang tubuh Anda produksi. Tapi, ada makanan sehat yang kaya vitamin D untuk meningkatkan imunitas tubuh. Nilai harian yang direkomendasikan (DV) adalah 800 international units (IU) atau 20 mikrogram (mcg) vitamin D per hari dari makanan untuk mendongkrak imunitas tubuh.
Namun, jika Anda tidak mendapat cukup sinar matahari, untuk meningkatkan imunitas tubuh, asupan vitamin D Anda dari makanan harus mendekati 1.000 IU atau 25 mcg per hari. Berikut tiga makanan sehat yang kaya vitamin D, mengutip dari
Healthline:
Baca Juga: Cara Cepat Menaikkan Gula Darah Rendah, Cukup Makan Camilan Ini 1. Kuning telur Orang yang tidak makan ikan harus tahu bahwa makanan laut bukan satu-satunya sumber vitamin D. Telur utuh adalah sumber lain yang baik, serta makanan bergizi yang luar biasa. Sementara sebagian besar protein dalam telur ditemukan di bagian putihnya, lemak, vitamin, dan mineral sebagian besar ditemukan di kuning telur. Satu kuning telur khas mengandung 37 IU vitamin D, atau 5% dari DV. Kadar vitamin D dalam kuning telur tergantung pada paparan sinar matahari dan kandungan vitamin D pakan ayam. Saat diberi pakan yang sama, ayam yang dibesarkan di padang rumput yang berkeliaran di luar di bawah sinar matahari menghasilkan telur dengan kadar 3-4 kali lebih tinggi. Selain itu, telur dari ayam yang diberi pakan yang diperkaya vitamin D mungkin memiliki hingga 6.000 IU vitamin D per kuning telur. Itu 7 kali lipat DV. Memilih telur, baik dari ayam yang dibesarkan di luar ataupun dipasarkan dengan kandungan vitamin D yang tinggi, bisa menjadi cara yang bagus untuk memenuhi kebutuhan harian Anda.
Baca Juga: Brokoli Terbukti Menurunkan Gula Darah Mengacu Penelitian, Simak Cara Penyajiannya 2. Salmon Salmon adalah ikan berlemak yang populer dan sumber vitamin D yang bagus. Menurut Database Komposisi Makanan Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), 100 gram salmon Atlantik hasil budidaya mengandung 526 IU vitamin D, atau 66% dari DV. Sementara rata-rata salmon tangkapan di alam liar mengandung 988 IU vitamin D per 100 gram, atau 124% dari DV. Beberapa penelitian menemukan tingkat yang lebih tinggi pada salmon liar hingga 1.300 IU per 100 gram. Tapi, salmon budidaya hanya mengandung 25% dari jumlah itu. Hanya, 100 gram salmon budidaya menyediakan sekitar 250 IU vitamin D, atau 32% dari DV.
Baca Juga: Wajib Coba, Begini 4 Cara Alami yang Efektif Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat 3. Jamur Tidak termasuk makanan yang diperkaya, jamur adalah satu-satunya sumber tanaman vitamin D yang baik. Seperti manusia, jamur bisa mensintesis vitamin ini saat terkena sinar UV. Namun, jamur menghasilkan vitamin D2, sedangkan hewan menghasilkan vitamin D3. Walau vitamin D2 membantu meningkatkan kadar vitamin D dalam darah, itu mungkin tidak seefektif vitamin D3. Meskipun demikian, jamur liar adalah sumber vitamin D2 yang sangat baik. Faktanya, beberapa varietas mengemas hingga 2.300 IU per 100 gram, hampir tiga kali DV.
Di sisi lain, jamur yang ditanam secara komersial sering ditanam dalam gelap dan mengandung sangat sedikit D2. Tetapi, merek tertentu diperlakukan dengan ultraviolet (sinar UV). Jamur ini bisa menyediakan 130–450 IU vitamin D2 per 100 gram. Itulah makanan sehat yang kaya vitamin D untuk meningkatkan imunitas tubuh saat kasus Covid-19 melonjak tinggi. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: S.S. Kurniawan