KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo memonta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memantau kenaikan kasus virus corona (Covid-19) di 5 provinsi. Antara lain adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur. Kenaikan kasus di 5 provinsi tersebut perlu segera diintervensi oleh pemerintah.

"Kami atas arahan Bapak Presiden diminta agar segera memperhatikan Kabupaten/Kota terutama di 5 provinsi tadi Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim dan Kaltim itu diminta Bapak Presiden diperhatikan dan kalau ada kenaikan yang lebih cepat itu harus segera ditangani," ungkap Budi usai rapat terbatas, Senin (8/11).

Sebagai informasi, saat ini kasus Covid-19 di Indonesia telah mengalami penurunan. Namun, libur natal dan tahun baru akan berpotensi memunculkan lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: Cegah kasus Covid-19, pemerintah kaji aturan penerapan tes PCR saat libur akhir tahun

Menghadapi hal tersebut, Budi juga memastikan kondisi fasilitas kesehatan di Indonesia siap dalam menghadapi lonjakan. Saat ini terdapat 120.000 kasus perawatan yang siap digunakan untuk pasien Covid-19.

"120.000 bed untuk covid, sudah diisi 3.000, dari sisi kapasitas kita cukup longgar," ungkap Budi sebelumnya saat rapat di DPR RI.

Indonesia pun terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Jokowi menargetkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama mencapai 60% di seluruh provinsi di Indonesia pada bulan November.

Angka tersebut pun diharapkan dapat naik pada bulan Desember. Target vaksinasi bulan Desember mencapai 70% untuk dosis pertama di seluruh provinsi di Indonesia.

Selanjutnya: Pembelajaran tatap muka, bekali anak-anak pemahaman prokes

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi